NIKKI Peucang Resort terletak di Pulau Peucang. Pulau ini memiliki luas 450 hektar dan merupakan bagian dari wilayah konservasi Taman Nasional Ujung Kulon.

Bandara terdekat dari Pulau Peucang adalah Bandara Internasional Soekarno Hatta. Berlokasi di kota Tangerang, Banten, Jawa Barat.

Total waktu tempuh dari Bandara Soekarno Hatta menuju NIKKI Peucang Resort adalah 4 jam perjalanan darat menuju Desa Sumur, Pandeglang, Banten + 1 jam perjalanan laut menuju Pulau Peucang jika menggunakan speed boat atau + 3 jam jika menggunakan kapal tradisional.

Pengunjung dapat naik kapal dari NIKKI Marina yang berlokasi di Desa Sumur. Terdapat area parkir yang aman dan gratis bagi pengunjung.

Dari NIKKI Marina, kapal yang anda pilih akan membawa anda langsung ke dermaga Pulau Peucang. Kami menyediakan paket-paket yang sudah termasuk dengan kapal penyeberangan. Kontak CS untuk informasi lebih lanjut.

Berdasarkan peraturan pemerintah Nomor 12 Tahun 2014, pemerintah memberlakukan harga tiket berbeda untuk Warga Negara Indonesia (WNI) dan Warga Negara Asing (WNA). Kepemilikan Kitas tidak merubah harga tiket untuk WNA karena perbedaan ini didasarkan atas status kewarganegaraan. Berikut harganya:

WNI (WARGA NEGARA INDONESIA / LOCAL)
Weekday: 5,000 / person / day

Weekend / National Holiday: 7,500 / person / day

WNA (WARGA NEGARA ASING / FOREIGNERS)
Weekday: 150,000 / person / day

Weekend / National Holiday: 225,000 / person / day

NIKKI Cafe is the only restaurant on Peucang Island. However, due to limited electrical energy, we do not supply food that can easily rot. Therefore, most of our menus are must order in advance. Click here to see the menu.

Tenaga listrik untuk resort disokong oleh genset. Mesin genset dinyalakan mulai pukul 6 sore dan akan dimatikan pukul 6 pagi. Terdapat 2 buah stop kontak tipe C di Batik Villa dan 6 buah stop kontak dengan tipe yang sama di Angklung Villa.

Saat ke pantai beberapa orang umumnya mempersiapkan pakaian yang cocok dipakai saat cuaca panas dan tidak lupa membawa pakaian renang. Tetapi lokasinya yang unik membuat Pulau Peucang memiliki suhu yang cenderung dingin dan angin terkadang berhembus kencang. Selain itu, di Pulau Peucang dan Taman Nasional Ujung Kulon pada umumnya, kita tidak hanya bisa berenang di pantai tetapi juga menjelajah ke dalam hutan. Jadi, akan lebih baik jika anda juga membawa:

Pakaian berbahan katun / yang nyaman.
Jaket yang menahan hembusan angin dan cuaca dingin. Jika anda berniat menjelajahi hutan saat musim hujan, lebih baik jika membawa jaket tahan air.
Sepatu sandal yang nyaman
Topi, kacamata hitam, dan sun block
Kamera, binokular, alat charger elektronik anda
Insect Repellent, Tooth brush & paste

Pulau Peucang adalah hutan yang masih sangat alami dan dihuni oleh banyak sekali binatang. Beberapa binatang berkeliaran di sekitar penginapan seperti monyet, babi hutan, rusa, biawak, dan merak.

Sebagian besar dari binatang tersebut takut dan cenderung menghindari manusia, kecuali monyet. Selalu waspada dan hati-hati ketika bertemu monyet. Jangan pernah memberi makan mereka dan selalu tutup pintu penginapan anda. Jika ada pintu yang terbuka, monyet tidak segan untuk masuk dan mencuri barang-barang yang anda bawa.