UMUM
NIKKI Peucang adalah satu-satunya penginapan (eco resort) milik swasta yang berada di Pulau Peucang. Letak Pulau Peucang adalah di Selat Panaitan. Pulau Peucang berseberangan dengan bagian ujung barat Semenanjung Ujung Kulon. Secara administratif Pulau Peucang masih merupakan bagian dari wilayah konservasi Taman Nasional Ujung Kulon, bersama dengan beberapa pulau lain seperti Pulau Handeleum dan Pulau Panaitan. Wilayah Taman Nasional Ujung Kulon sendiri merupakan bagian paling barat dari Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.
NIKKI Peucang Resort berada di Pulau Peucang yang masih merupakan bagian dari Taman Nasional Ujung Kulon.
Dari Jakarta atau wilayah lainnya, terlebih dahulu anda harus mencapai NIKKI Marina di Desa Sumur, Pandeglang, Banten. Karena belum tersedia sarana angkutan umum yang memadai, pilihan paling nyaman adalah mencapai NIKKI Marina dengan mobil pribadi / rental mobil melalui kami. Waktu tempuh dari Jakarta menuju NIKKI Marina adalah sekitar 4-5 jam. Dari NIKKI Marina, perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan kapal laut. Pilihan kapal laut menentukan lama perjalanan di laut. Pilihan kapal yang tersedia adalah:
- Kapal kayu reguler (3 jam perjalanan laut)
- Kapal Phinisi (3 jam perjalanan laut)
- Speedboat (1 jam perjalanan laut)
Setiap aktivitas tentu memiliki resiko. Termasuk perjalanan laut. Perjalanan laut menuju Pulau Peucang cukup panjang dan melewati wilayah laut yang mendapat hempasan arus dari Selat Sunda. Pada bulan Januari - Maret umumnya gelombang laut cukup tinggi. Mulai April - September, gelombang laut cenderung sedang hingga tidak bergelombang sama sekali bagai danau yang tenang. Oktober - Desember adalah bulan-bulan menuju periode gelombang laut tinggi, dimana kadang datang angin kencang yang menyebabkan laut gelombang. Kami tentu sangat mengutamakan keselamatan setiap pengunjung. Pada periode gelombang laut tinggi, kami meminimalisir resiko dengan memantau cuaca beberapa hari hingga beberapa jam sebelum berangkat. Jika cuaca sangat buruk dan gelombang laut berbahaya untuk dilewati, kami akan membatalkan perjalanan. Kami juga menjalankan prosedur keselamatan perjalanan laut seperti menyediakan GPS, alat komunikasi, pelampung dan perangkat keselamatan lainnya di kapal.
Pilihan selain perjalanan laut adalah menempuh jalur trekking menyusuri Semenanjung Ujung Kulon dengan berjalan kaki. Kawasan Semenanjung Ujung Kulon sudah masuk dalam area konservasi jadi tidak ada jalan raya dan kendaraan tidak dapat dan tidak diperkenankan masuk. Dari pintu masuk kawasan Taman Nasional Ujung Kulon di desa Ujung Jaya, perjalanan darat ditempuh selama kurang lebih 3 hari untuk dapat mencapai Dermaga Cidaon, dermaga terdekat dari Pulau Peucang. Dari Dermaga Cidaon, butuh waktu sekitar 10 menit dengan kapal laut untuk mencapai Pulau Peucang.
Anak-anak harus selalu dalam jangkauan dan pengawasan orang tua. Monyet cenderung lebih berani merebut semua barang yang dibawa oleh anak-anak. Terutama jika anak-anak sedang jauh dari jangkauan orang dewasa. Monyet mungkin mencakar atau menggigit ketika berusaha merebut sesuatu dari manusia.
Hanya terdapat sinyal 4G Telkomsel di Pulau Peucang. Jangkauan sinyal terbatas di sekitar lokasi tower. Area dermaga, restaurant, unit Batik 1 sampai Batik 4, dan seluruh unit Angklung terjangkau oleh sinyal. Sinyal tidak lagi menjangkau mulai unit Batik 5 sampai Batik 10.
Jalan menuju meeting point / NIKKI Marina sudah diaspal semenjak awal tahun 2020. Tidak ada lagi jalan tanah yang bergelombang dan sulit dilewati seperti sebelum tahun 2020.
HARGA, PAKET, & FASILITAS
TIDAK terdapat AC di setiap unit NIKKI Peucang Resort. Berbeda dengan pantai pada umumnya, suhu di Pulau Peucang cenderung sejuk karena dikelilingi oleh hutan rimba. Suhu di Pulau Peucang berkisar antara 24-27 C dan mungkin lebih dingin di bulan Juli - Desember. Ventilasi di setiap unit dirancang agar anda dapat secara maksimal merasakan kesegaran alami dari alam sekitar dan sejuknya udara di Pulau Peucang.
Saat ini telah tersedia 10 unit Batik Villa dan 3 Unit Angklung Villa.
Kapasitas Batik Villa adalah 2-3 orang per unit. Kapasitas Angklung Villa adalah 5-6 orang per unit.
Semua unit baik Batik Villa atau Angklung Villa didirikan di garis pantai Pulau Peucang. Jadi setiap unit mendapatkan pemandangan terbaik.
Meeting point untuk layanan paket lengkap dari NIKKI Peucang Resort adalah di NIKKI Marina yang berlokasi di Desa Sumur, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.
NIKKI menyediakan layanan rental mobil untuk penjemputan dari area Jakarta dan Tangerang.
Terdapat area parkir mobil yang luas dan aman di NIKKI Marina.
Semua pengunjung NIKKI Peucang Resort mendapatkan gratis biaya parkir mobil di NIKKI Marina.
NIKKI memberikan gratis biaya menginap untuk 1 orang anak (dibawah 12 tahun) per unit Batik Villa atau Angklung Villa. Tidak tersedia sarapan bagi anak-anak yang mendapatkan layanan gratis biaya menginap.
BINATANG
Di Pulau Peucang anda dengan mudah menemui rusa, monyet, biawak, dan babi hutan. Kelelawar. rangkong, dan elang juga sering terlihat terbang melintasi Pulau Peucang. Jika masuk ke dalam hutan Peucang, anda mungkin bertemu dengan merak. Lalu anda juga bisa melihat kawanan banteng di Padang Penggembalaan Cidaon yang berlokasi di seberang Pulau Peucang.
Kawanan rusa dan babi hutan biasanya berkumpul di savana kecil yang berlokasi di belakang NIKKI Cafe. Kawanan banteng mudah ditemui di Padang Penggembalaan Cidaon yang terletak di seberang Pulau Peucang. Hewan-hewan lainnya seperti rangkong, elang, dan merak cukup sulit ditemui karena mereka penjelajah dan cenderung menghindari manusia.
Sangat sulit untuk menemui badak karena hewan ini wilayah jelajahnya adalah zona inti taman nasional. Zona inti tidak boleh dimasuki pengunjung kecuali untuk kepentingan penelitian / dokumentasi yang telah mendapat persetujuan dari pihak taman nasional. Badak mungkin menjelajah ke kawasan di luar zona inti. Namun Badak sangat tidak nyaman bertemu dengan manusia. Jadi biasanya Badak memilih untuk menjauh jika mendeteksi keberadaan manusia di sekitarnya. Hewan ini memiliki indra penciuman yang kuat yang bisa mendeteksi keberadaan manusia dari jarak yang sangat jauh. Ada beberapa catatan badak menyerang jika tidak bisa menghindari pertemuan dengan manusia. Jadi pertemuan dengan badak sebenarnya adalah kegiatan yang sangat berbahaya.
Pihak Taman Nasional Ujung Kulon melarang hewan peliharaan baik anjing, kucing, atau hewan peliharaan lainnya masuk ke wilayah Pulau Peucang. Utamanya karena monyet yang hidup di Pulau Peucang tercatat selalu menyerang hewan peliharaan yang dibawa oleh pengunjung.
Tidak ditemukan nyamuk di semua unit Batik Villa. Tamu melaporkan keberadaan nyamuk di semua unit Angklung Villa. Nyamuk juga terdapat di dalam hutan Pulau Peucang. Terutama di tempat-tempat yang gelap dan rindang.
Terdapat ular python di Pulau Peucang, namun jarang sekali ditemui. Babi hutan yang anda temui di Pulau Peucang umumnya sudah terbiasa dengan kehadiran manusia dan tidak pernah menyerang. Tidak ada kucing besar seperti macan tutul di Pulau Peucang.
Semenanjung Ujung Kulon (seberang Pulau Peucang) adalah habitat macan tutul dan buaya muara. Beberapa tamu mengaku bertemu dengan hiu atau buaya saat snorkeling di sekitar Pulau Peucang.
AKTIVITAS
Anda bisa memancing di dermaga Pulau Peucang. Pemancing biasa mendapatkan ikan kuwe (Giant trevally) atau ikan selar / bentong saat memancing di dermaga. Jika anda berminat untuk memancing di laut lepas, kami menyediakan beberapa paket memancing dengan kapal. Kami juga menyediakan paket umpan, es, dan styrofoam box untuk menyimpan hasil tangkapan anda.
Terdapat taman karang di pantai di depan Batik Villa no 6. Anda bisa menemukan karang ini dengan mulai berenang langsung dari pantai di depan Batik Villa no. 6.
Sebagaimana tertuang dalam tata tertib pengunjung Taman Nasional Ujung Kulon, setiap pengunjung dilarang menyalakan api di luar lokasi-lokasi yang sudah ditentukan melalui prosedur ketat karena mungkin menyebabkan kebakaran hutan. Untuk kegiatan barbeque juga dilarang oleh pihak taman nasional karena masuk dalam kategori menyalakan api di luar lokasi yang telah mereka tentukan.
Kami sangat menyarankan anda membawa jaket tipis yang tahan angin untuk melindungi anda dari hempasan angin laut saat di kapal. Pulau Peucang juga kerap sangat berangin. Jadi jaket akan membuat anda tetap nyaman berada di luar ruangan. Jika anda ada rencana untuk trekking, terutama saat musim hujan, kami sangat menyarankan anda untuk membawa jas hujan atau akan praktis jika jaket tahan angin yang anda bawa juga tahan air. Agar kita tetap dapat berkegiatan trekking meskipun gerimis. Jika hujan lebat, tentu kegiatan trekking lebih baik ditunda.
Untuk alas kaki, menurut kami pilihan paling nyaman dan fungsional adalah sepatu sandal. Pilih sepatu sandal yang nyaman untuk dipakai berjalan di atas pasir. Juga akan sangat baik jika sepatu sandal anda tidak licin jika berjalan di atas kayu dan kuat melawan daya tarik tanah hutan / rawa yang mungkin becek. Jika anda berencana untuk trekking dengan durasi yang panjang seperti menyusuri Semenanjung Ujung Kulon, akan lebih baik jika anda juga mempersiapkan sepatu trekking. Sandal jepit bisa juga menjadi pilihan untuk dipakai di semua kegiatan. Tapi sandal jepit anda mungkin putus saat anda mengunjungi Padang Penggembalaan Cidaon, karena jalur menuju padang ini adalah rawa yang menjadi becek dan lengket saat musim hujan. Kami sangat tidak menyarankan anda menggunakan sandal jepit saat trekking dengan durasi yang panjang.
Kami menyediakan one day tour tanpa menginap di Pulau Peucang. Jika anda tertarik, untuk keterangan biaya mohon menghubungi customers service.
Pihak Taman Nasional Ujung Kulon melarang kegiatan camping di semua area di Pulau Peucang. Anda hanya diizinkan camping di wilayah Semenanjung Ujung Kulon dan Pulau Panaitan.
MEALS & RESTAURANT
Satu-satunya restaurant yang tersedia di Pulau Peucang adalah NIKKI Cafe yang merupakan bagian dari NIKKI Peucang Resort.
Ya, NIKKI menyediakan menu vegetarian
NO. All food available on the NIKKI Cafe menu must be ordered three days before the arrival.